Assalamu 'alaikum wr.wb

Assalamu alaikum Wr.Wb , Selamat Datang. Terima kasih telah Mengunjungi Blog ini, Semoga ada manfaatnya bagi diri pribadi dan pembaca, amien.

“Jika tindakan Anda memberi INSPIRASI bagi orang lain untuk bermimpi lebih, belajar lebih, melakukan lebih, dan MENJADI LEBIH, Anda adalah seorang LEADER”.

(John Quincy Adams)

Kepada pengunjung yang ingin “Meng-copas” atau Men-Share tulisan yang ada di blog ini dipersilahkan.
Selamat Menikmati dan Jangan Lupa Untuk meninggalkan jejak DI SINI Ya…

Jumat, 13 April 2012

Kisah Penyesalan seorang wanita

Untuk kak Ubaid
Yang sedang berbahagia
Bersama istrinya

Assalamu 'alaikum wr.wb.
  Kutulis surat ini dengan lelehan air mataku yang tiada berhenti dari detik - kedetik. Kutulis surat ini kala hati tiada lagi mampu menahan nestapa yang mendera - dera perihnya luar biasa. Kak Ubaid aku ini perempuan paling bodoh dan paling malang di dunia. Bahwa mengandalkan orang lain sungguh tindakan paling bodoh. Dan aku harus menelan kepahitan dan kegetiran tiada tara atas kebodohanku itu. Kini aku didera penyesalan tiada habisnya. Semestinya aku katakan sendiri perasaanku padamu.
  Dan apakah kini yang bisa kulakukan kecuali menangisi kebodohanku sendiri. Aku berusaha membuang rasa cintaku padamu jauh - jauh. Tapi sudah terlambat. Semestinya sejak semula aku bersikap tegas, mencintaimu dan berterus terang lalu menikah atau tidak sama sekali. Aku mencintaimu diam - diam selama berbulan - bulan, memeramnya dalam diri sehingga cinta itu mendarah daging tanpa aku berani berterus terang. Dan ketika kau tahu apa yang kurasa semuanya telah terlambat.
   Kak Ubaid,
   Kini perempuan bodoh ini sedang berada dalam jurang penderitaannya yang paling dalam. Dan jika ia tak berterus terang maka ia akan menderita lebih berat lagi. Perempuan bodoh ini ternyata tiada bisa membuang rasa cinta itu. Membuangnya sama saja menarik seluruh jaringan sel dalam tubuhnya ia akan binasa. Saat ini, Kak Ubaid mungkin dalam saat - saat bahagia, namun perempuan bodoh ini berada dalam saat - saat paling menderita.
Kak Ubaid,
   Apakah tidak ada jalan bagi perempuan bodoh ini untuk mendapatkan cintanya? Untuk keluar dari keperihan dan kepiluan hatinya, Bukankah ajaran agama kita adalah ajaran penuh rahmah dan kasih sayang?
 Kak Ubaid adalah orang saleh dan istri Kak Ubaid Yaitu Zulaiha adalah juga orang yang salehah.
Bagi orang yang saleh semua yang tidak melanggar syariah adalah mudah.
Kak Ubaid,
   Sungguh maaf aku sampai hati menulis surat ini. Namun jika tidak maka aku akan semakin menyesal dan menyesal. Bagi seorang perempuan, jika ia telah mencintai seorang pria, maka pria itu adalah segalanya.
Susah melupakan cinta pertama apa lagi yang telah menyungsum dalam tulangnya. Dan cintaku padamu seperti itu adanya, telah mendarah daging dan menyungsum dalam diriku. Jika masih ada kesempatan mohon bukakanlah untukku untuk menghirup sedikit manisnya hidup bersamamu. Aku tidak ingin yang melanggar syariat. Aku ingin yang seiring syari'at.
   Kalian berdua orang saleh yang paham agama tentu memahami masalah poligami. Apakah keadaan yang menimpaku tidak bisa dimasukkan dalam keadaan darurat yang membolehkan poligami? Memang tidak semua wanita bisa merima poligami. Dan ternyata jika Zulaiha termasuk yang tidak menerima poligami maka aku tidak akan menyalahkannya. Dan biarlah aku mengikuti jejak putri Zein dalam novel yang ditulis Syaih Muhammad Ramadhan El Bouty yang membawa cintanya kejalan sunyi, Jan orang - orang sufi, setia pada yang dicintai sampai mati.

  Wassalam

  Nur Hayati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar